Tak Kenal Maka Tak Sayang

Falsafah ini saya pikir layak untuk di masukkan kedalam prinsip pemahaman sebelum memulai blogging.
Setuju atau tidak, banyak dari kita yang sudah mengenal blog pada kenyataannya hanya sekedar tau saja. yang benar-benar paham dan menjadikannya media yang tentunya bermanfaat bisa dihitung dengan kalkulator. lebih banyaknya masuk kuping kiri, keluar kuping kanan. karena itulah banyak benih-benih blog yang pernah lahir tersia-siakan begitu saja.
penyebabnya sederhana. dari sekaian banyak pemula, banyak dari mereka masuk bermula dari rasa ingin tau. Sekedar ingin tau. tertarik, karena merasa bisa, coba ikut-ikutan. Llama-kelamaan bertemu dengan banyak hal yang membingungkan. akhirnya? selesai. tanpa ada tindak lanjut. salah satu penyebabnya adalah kurangnya pemahaman dasar tentang fasilitas yang terbilang "gampang" ini.
Lalu bagaimana mereka akan menyayangi apa yang telah mereka buat? kenal saja tidak.
Dan sekarang, bukankah ini menjadi PR kita bersama? amanat bagi kita yang telah diberikan kesempatan lebih dulu memahami ilmu blog ini secara lebih dalam. untuk kemudian membaginya dengan mereka yang buta, atau baru sekedar tau? paling tidak, ada regenerasi yang semakin baik.
Tidak ada peraturan tertulis untuk hal tersebut. Namun itu menjadi tanggung jawab moral bagi kita bersama bahwa apa yang telah kita pelajari adalah amanat yang wajib untuk disampaikan. Harapannya adalah, ada pembenahan sudut pandang dalam menyampaikan materi pemahaman kepada mereka yang terbilang "awam". Sehingga diharapkan juga para blogger pemula ini, sebelum memulai blogging, mereka tau dasar-dasar yang yang dibutuhkan. sehingga tercipta sebuah blog yang berkualitas yag tidak hanya copy paste punya orang lain.
Lagipula blog yang lahir dari pemahaman yang benar akan menjadi warna dan memiliki keunikan tersendiri yang bisa sama-sama kita nikmati nantinya ya to?
terus apa pemahaman dasar itu?
Pemahaman dasar yang harus di ketahui para blogger pemula ini meliputi: Pemahaman tujuan, originalitas dan pemahaman tentang konsistensi.
Penjabaran tentang hal tersebut akan saya bahas lebih jauh. namun sebagai catatan, saya yakin para pendekar bloger sekalian sudah memahaminya. jadi bisa dilewatkan saja. karena sebenarnya tulisan berikutnya saya tujukan untuk para blogger pemula. dan saya berharap rekan-rekan sekalian juga dapat melakukan hal yang sama. untuk rekan-rekan newbe (pendatang baru) artikelnya masih dalam tahap penyelesaian... sabar ya...